Ada yang baru paham bagaimana penderitaan orang yang kekurangan setelah tinggal di negeri bergelimang kemewahan, padahal sebelumnya ia tinggal di lingkungan yang kekurangan.
Ada yang mudah terenyuh dengan kisah-kisah dan menjadi lebih lembut dengannya, padahal sebelumnya tetangganya pun tak jauh beda.
Ada yang baru paham bagaimana jerih payah orang tua setelah ia sendiri menjadi ayah atau ibu. Padahal sebelumnya orang tua begitu dekat dengannya.
Pandangan jeli untuk mengambil ibrah dari setiap peristiwa (عين الاعتبار) tidak selalu sama untuk setiap orang dan dihasilkan proses perjalanan hidupnya.
Selama ia bisa mengambil pelajaran dan ditempuh dengan cara yang baik, biarkan saja. Tidak perlu memaksakan jalan mereka untuk sejalan dengan kita.
Allah azza wajalla berfirman,
“Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, hai orang-orang yang mempunyai wawasan.” (QS. Al Hasyr : 2)
Disusun & Dipublikasikan Oleh Tim Ilmiah Elfadis
Sabtu, 26 Rabiul Akhir 1442 H / 12 Desember 2020
Follow dan support akun kami :
🌏 Web | lorongfaradisa.or.id - http://www.syafiqrizabasalamah.net/
🖥 Youtube : https://www.youtube.com/LorongFaradisa
🌐 Telegram : https://t.me/lorongfaradisaofficial
📱 Instagram : Instagram.com/elfadis__
📘 Facebook : facebook.com/lorongfaradisa.
___
Share agar lebih bermanfaat